Alam takambang Jadi Guru (Alam Terkembang Jadi Guru) artinya alam semesta yang terbentang dapat kita jadikan pelajaran dalam kehidupan sehari-hari. Guru yang bermakna sebagai pengajar dapat dikiaskan dengan pelajaran karena tugas mulia yang diembannya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan menjadi pilar utama dalam dunia pendidikan.
Diantara tanda-tanda alam yang dapat dijadikan pelajaran berharga dalam kehidupan diantara ada 5 macam, yaitu jenis tumbuhan dan hewan.
1. Padi.
Semakin berisi semakin merunduk (konsep rendah hati). Ilmu padi ini menjadi pelajaran bahwa semakin ilmu, semakin tinggi pangkat dan jabatan, semakin rendah hati tidak sombong, bahwa apa yang telah kita raih dan capai dalam berkarir semua itu tidak lepas dari pemberian Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang serta tidak lepas dari pertolongan manusia baik keluarga, teman, kolega, rerlasi, orang terdekat dan berbagai unsur yang terlibat langsung dan tidak langsung dalam pencapaian kita. sehingga dengan demikian sebenarnya tidak ada yang perlu kita sombongkan karena pada hakikatnya yang berhak sombong itu hanyalah Dia yaitu Allah SWT sebab Ia mampu menciptakan langit dan bumi beserta isinya, surga dan neraka, alam ghaib dan alam nyata dan menciptakan dari sesuatu yang tidak ada menjadi ada.
konsep rendah hati ini merupakan sifat yang sangat disukai semua orang siapapun itu, apabila sifat rendah hati ini tertanam di hati dan pikiran serta terealisasi dalam kehidupan maka kita akan disenangi semua orang dan nyaman dalam menjalani aktivitas pekerjaan. Begitu juga Sebaliknya, apabila sombong, semakin tinggi ilmu semakin merasa pintar dan hebat maka akan dibenci oleh siapapun dan sewaktu-waktu Allah mampu memusnahkan apa yang disombongkan dan pada akhirnya kita akan merasa malu sendiri dan menyesal.
2. Air.
Selalu dibutuhkan meskipun setelah itu dibuang (konsep ikhlas). Ya, begitulah ketentuan mutlak dari Allah SWT (sunnatullah) yang ada pada air. Ia dibutuhkan ketika diperlukan saja, ketika tidak dibutuhkan ya tidak digunakan. Saat di kamar mandi / toilet, mencuci alat atau kebutuhan rumah tangga, pecah belah, kendaraan, hewan peliharaan, membuat sesuatu, dan berbagai kebutuhan lainnya seperti mencairkan suatu benda untuk diubah dan dibuat sesuatu yang bermanfaat, air dalam keadaan bersih kemudian dipakai dan terbuang dalam keadaan kotor yang biasa disebut dengan air limbah, membersihkan apapun di rumah dan dimana saja pasti menggunakan air.
Air adalah sumber kehidupan yang bisa menjadi kawan apabila kita pandai memanfaatkan dan juga bisa menjadi lawan jika tidak pandai menggunakannya. Air merupakan kebutuhan pokok bagi keberlangsungan kehidupan manusia, hewan, maupun tumbuhan semuanya membutuhkan air. Semua makhluk hidup pasti membutuhkan air. Pada kenyataannya air digunakan untuk apa saja dan dimana saja.
Begitulah sifat ikhlas yang ada pada diri seseorang, ia tidak terlihat tapi tampak pada perilaku sehari-hari. Terkadang kita diajak orang lain ketika ada maksud tertentu, niat terselubung, memanfaatkan kita untuk keuntungan pribadi yang sepihak yang hasilnya bukan untuk kita tapi untuk orang yang memanfaatkan kita. Disini benar-benar menguji keikhlasan hati. Ada juga kita sewaktu-waktu membantu orang yang membutuhkan pertolongan, akan tetapi orang yang telah dibantu seakan lupa dengan bantuan kita, maka hal ini juga menuntun kita agar senantiasa ikhlas. Ikhlas beramal tidak hanya sekadar slogan tapi benar-benar harus tertancap dalam sanubari insan yang membutuhkan balasan akhirat nantinya.
Semoga Allah SWT senantiasa menjaga kita dalam keikhlasan untuk beramal, berbuat kebaikan dan dalam menghadapi tantangan kehidupan dunia.
3. Akar.
Tidak terlihat tapi memberikan banyak manfaat (konsep sedekah). Setiap tanaman pasti memiliki akar di bawahnya tepatnya di dalam tanah. Pada hakikatnya semua jenis tanaman yang tumbuh dengan sempurna adalah sebuah metamorfosis alami. Tumbuhan yang baik ataupun tanaman yang berkualitas bahkan memberikan manfaat adalah tidak lepas dari peran penting akar yang ada di dalam tanah, tanpa akar, tanaman tidak akan tumbuh dengan baik.
Begitulah kerja akar pada sebuah tumbuhan. Ia tidak terlihat oleh siapapun tapi mampu berkontribusi untuk tumbuhan yang tumbuh dengan sempurna baik untuk makanan, obat-obatan alami, sayuran, hiasan dan fungsi lainnya sesuai kebutuhan.
Dalam bersedekah, kita juga dituntun seperti akar, memberi manfaat bagi orang lain tanpa diketahui oleh siapapun kecuali orang tertentu. Akar yang memberikan manfaat bagi tumbuhan hanya diketahui oleh tanah, sedangkan sedekah hanya terlihat oleh orang-orang tertentu seperti penyalur sedekah, petugas zakat, orang kepercayaan dan lainnya, sehingga tidak diketahui oleh banyak orang, yang orang ketahui hanyalah hasilnya saja sedangkan siapa yang memberi tidak banyak yang mengetahui. Ibarat kata pepatah, tangan kanan memberi, tangan kiri tidak mengetahui. Memang pada prinsipnya dalam ajaran agama Islam, memberi sedekah tanpa diketahui orang lain lebih baik dan pahalanya besar. Semoga kita mampu bersedekah tanpa dilihat oleh siapapun kecuali hanya Allah SWT.
4. Burung.
Walaupun dapat terbang tinggi tapi selalu mendarat (konsep bersyukur). Seekor burung yang kita kenal dapat terbang bebas di angkasa kemanapun dan kapanpun, setinggi-tingginya karena memiliki sayap sebagai bagian tubuh untuk terbang dan dua kaki sebagai anggota tubuh untuk berdiri.
Begitulah hendaknya seorang manusia dalam menjalani kehidupan sehari-hari, bahwa setinggi apapun ilmu dan sehebat apapun pangkat serta jabatan harus selalu rendah hati (tidak sombong), selalu mengingat bahwa apa yang ia peroleh merupakan nikmat dari Allah SWT yang patut dan pantas disyukuri. Syukur merupakan bentuk dan tanda terima kasih seorang hamba kepada Allah SWT atas segala nikmat yang didapatkan. Bersyukur juga merupakan bentuk manifestasi penghambaan manusia kepada Sang Khalik (Pencipta), pencipta langit dan bumi beserta isinya.
Orang yang tidak mau berterima kasih berarti tidak bersyukur kepada Allah SWT atas nikmat yang telah didapatkan atau biasa disebut sebagai kufur nikmat, mengingkari suatu nikmat yang diberikan oleh Allah SWT. Siapa yang tidak mau bersyukur maka ia akan merasakan siksaan di akhirat sebagai konsekuensi dari perbuatan yang merasa hasil usahanya tanpa ada bantuan dari Yang Maha Pemberi nikmat.
Semoga kita senantiasa menjadi hamba yang selalu bersyukur atas selaga nikmat yang diberikan oleh Allah SWT dan memanfaatkan nikmat tersebut untuk hal-hal yang di redhai oleh-Nya.
5. Laba-laba.
Meskipun rumah dan sarang selalu hancur tapi tetap semangat membuatnya kembali (konsep sabar). Begitulah kuatnya kesabaran dan ketabahan laba-laba. Setiap ia membuat sarang atau rumah atau tempat hinggap di sana juga dimusnahkan atau dalam artian dibersihkan. Terlepas dari tempat sarang yang tidak tepat atau mengganggu, setidaknya kita dapat mengambil pelajaran berharga bahwa setiap sarangnya hancur, ia akan membuatnya kembali tanpa merasa kecewa dan dendam.
Begitu juga dengan kesabaran hati manusia. Memang tidak mudah tapi kesabaran akan membawa kebaikan. Walaupun kita sering dihina, diejek, dighibah, difitnah, dicela tapi tetap berlapang dada menerima karena itu merupakan ujian dari Allah SWT untuk menjadi manusia yang berkualitas, manusia yang tenang dan tidak gegabah mengambil sikap.
Sesungguhnya Allah SWT bersama orang-orang yang sabar. Tidak semua keburukan harus segera di balas, ada kalanya bersabar sebagai obat penenang jiwa agar setiap permasalahan diselesaikan dengan cara baik-baik, pikiran jernih dan hati yang tenang. Dengan kesabaran apapun permasalahan dapat diselesaikan dengan baik, sebaliknya jika emosional, balas dendam maka masalah kecil pun tidak akan pernah selesai bahkan bisa menjadi besar.
Itulah tanda-tanda alam yang bisa menjadi ibrah bagi kita dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Setidaknya lima jenis ini dapat menjadi pelajaran berharga untuk kita tiru, laksanakan, teladani, kerjakan, sebagai bahan agar diri kita menjadi lebih baik dalam bersikap dan menyikapi berbagai polemik kehidupan dan strata sosial di masyarakat.

Semoga kita konsisten menerapkan nilai leluhur yang diterapkan dlm kehidupan sehar². Alam takambang jadi guru
ReplyDelete